Pernahkah Kita mendengar rasulullah dan para sahabatnya sakit asam urat, darah tinggi, sakit jantung, rheumatik, sakit magh, kanker atau sakit lupus...? Ternyata tak ada keterangan yang menyatakan rasululullah dan sahabatnya sakit yang aneh-aneh seperti jaman sekarang.
Padahal Rasulullah adalah pemimpin umat, pemimpin keluarga dan kesibukan rasulullah begitu padat, namun mengapa beliau sangat sehat sepanjang hayat walau umur beliau hanya sampai 63 tahun, selama hidupnya beliau hanya sakit 2 kali saja, yang pertama ketika diracun dan yang kedua sakit yang hanya sebab kematiannya.
Jaman sekarang memasuki umur 60 tahun sudah banyak yang sakit sakitan, keluar masuk rumah sakit, bahkan banyak yang stroke (lumpuh).
Kenyataannya Rasulullah makan biasa-biasa saja, daging, ikan, sayuran dan tak ada pantangan, bahkan lebih banyak puasa dan kalaupun makan tak pernah kenyang. Konsep makan beliau sangat sederhana, Rasulullah pernah bersabda : "orang yang sedikit makanannya, maka sehat perutnya dan bening hatinya, sementara itu orang yang banyak makannya, maka perutnya sakit dan hatinya keras"
Rasulullah hanya mengamalkan apa yang disampaikan Allah lewat sabdanya : "Tidak ada sesuatu wadah diisi penuh oleh anak adam yang lebih jelek melebihi perutnya. Cukuplah baginya beberapa suapan kecil yang dapat menegakan tulang belakangnya, jika mungkin maka sepertiga untuk makanannya, sepertiga untuk minumannya dan sepertiga untuk nafasnya (Al Hadits)
"Makan dan minumlah dan jangan berlebihan,Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang orang yang berlebihan " (QS Al Araf : 31)
Makan Rasulullah sedikit, walaupun makanan beliau beraneka ragam namun beliau menjaga agar tidak kenyang karena dengan memenuhi perut dengan makanan akan melemahkan tubuh, melemahkan nafas dan melemahkan otak.
Kata orang bijak : "orang yang banyak makannya akan banyak minumnya, orang yang banyak minumnya maka ia akan banyak tidurnya, orang yang banyak tidurnya maka akan banyak dagingnya, orang yang banyak dagingnya maka akan keras hatinya, orang yang keras hatinya maka akan tenggelam dalam lumpur dosa " .
Kesehatan seseorang sangat ditentukan bagaimana pola makan yang bersangkutan, Apapun makanannya, Allah perintahkan untuk menjaga pola makannya "jangan berlebihan" karena banyak makan dan kelebihan adalah racun dalam badan.
Kenyataannya, pengunjung di rumah rumah sakit adalah orang yang "kelebihan makanan dalam tubuhnya" seperti sakit jantung, kolesterol, diabetes, asam urat, rheumatik, darah tinggi dll, sedikit sekali pengunjung rumah sakit yang sakit karena "kekurangan" Ini seperti yang dikatakan Imam Al-Ghazali, diriwayatkan dari Nabi saw pernah bersabda "banyak makan adalah racun"
Salam
Thibbun Nabawi Center (TNC)
By : Ummi Anna Rosdiana
Posting Komentar